SENJA CINTA KASIH
Memang......................
Keabadian yang kita sanjung tak kan pernah terpapar
Hanya secercah ilusi panjang,terlintas lewat senandung bayu
Yang mamaksaku tuk bersujud
Tengadah dikala senyap
Mencarai terus mencari, merobek rangkaian tragedi
Sedang itu sepekik nada hambar
Itulah buah cinta yang kita bimbing
Madu terasa.....! Empedu jawabnya .......!
Kasih.......................!
Relakah........? Ikhlaskah.........?
Berbisik, senantiasa kita tetap menyatu
Kita tak kan putus sekejabpun
Hanya Dia yang tahu, kau dan aku tak kan pernah terpisah
April ’23rd, 1986
KISAHKU
Tangisku...............
Merangkum deras kisah, kisah kita yang tenggelam
Bersandar lesu, melewati seharian bisu
Senandungmu.................
Tersimak, terisak, tertuang
Berpacu anak sungai pipiku,menembus masa silam dan harpan
Hanya disini , kita tumpahkan peluh
Dibawah teduhnya nurani
Yang rapuh tanpa restu,menyertai erat jari kita
Sedang aku mencintaimu,hatiku tenggelam dihatimu
Cita dan cintaku untukmu
Tuhan...............
Ijinkan aku merejah bersamanya
April’ 22nd, 1986
Tidak ada komentar:
Posting Komentar